Sudah beberapa bulan ini cuaca panas ekstrem telah melanda sejumlah kabupaten kota di Aceh.
Tak kecuali daerah Kabupaten Pidie Jaya yang merupakan salah satu kabupaten Di Provinsi Aceh.
Padahal kabupaten pemekaran dari kabupaten berjukukan daerah "Kerupiek Mulieng" yaitu Pidie, saat ini sedang musim turun ke sawah.
Suhu udara yang sangat panas membuat beragam komunitas ikut merasakan dampaknya. Mulai dari anak-anak, remaja bahkan dewasa. Suhu panas sudah dirasakan hampir sebulan terakhir.
Badan Meteorologi klimatologi dan Geofisika (BMKG) mengungkapkan bahwa panas matahari yang kita rasakan saat ini sudah mencapai 34 derajat celsius.
Hal ini berbeda jauh dari sebelumnya. Biasanya, saat ini kita masih dalam masa peralihan musim penghujan ke musim kemarau.
Sejumlah masyarakat Aceh ikut mengeluhkan kondisi cuaca panas yang sangat menyengat.
Kondisi ini disebabkan oleh terik matahari yang sangat menyala. Banyak yang mengeluh karena kewalahan menahan panas terik yang sangat menyengat.
Tidak heran jika banyak orang yang memilih untuk berdiam diri di rumah karena tidak sanggup berjalan kesana kemari di tengah cuaca yang cukup meresahkan. Kegerahan juga dirasakan saat malam hari.
Suasana malam yang biasanya menyejukkan tapi malah meresahkan suasana. Banyak yang tidak bisa tidur karena kepanasan.
Tidak heran jika mesin kipas angin menyala tanpa henti di setiap penjuru kamar.
Di sisi lain, suhu panas juga dirasakan oleh para pejuang rupiah di musim panen padi.
Puncak terpanas terjadi di siang hari. Pengaruh cuaca membuat mereka cukup terbebani.
Rasa gerah, panas, peluh seakan bercucuran seperti mau mandi. Keringat membasahi tubuh dan mematahkan semangat para pekerja yang mencari nafkah untuk keluarganya.
Hal ini tampak dari beberapa pekerja yg bersembunyi di tumpukan padi untuk menghindari panasnya cuaca saat ini.
Melihat kondisi cuaca saat ini, masyarakat berharap semoga cuaca segera membaik seperti biasanya.
MUNIRA DAN MARLISA PUTRI. Mahasiswi Prodi Pendidikan Bahasa Indonesia Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (Fkip) Universitas Almuslim, Melaporkan dari Pidie Jaya