Pernah meraih juara 2 lomba Hafizul Qur'an 2 juz tingkat SMA se-kabupaten Bireuen, gadis kelahiran14 Maret 2002, di Tingkeum Manyang, Kecamatan Kutablang Kabupaten Bireuen, dinyatakan lulus sebagai salah seorang mahasiswi peserta program Pertukaran Mahasiswa Merdeka angkatan 1 tahun 2021.
Program pertukaran mahasiswa merdeka merupakan kebijakan Kemendikbudristek tentang program MBKM di Perguruan Tinggi, program ini berupa pertukaran mahasiswa selama satu semester dari satu klaster daerah ke klaster daerah lainnya, untuk memberikan pengalaman kebinekaan dan sistem alih kredit maksimal sebanyak +/- 20 sks.
Asmaul Husna patut berbangga dan berbahagia, betapa tidak mahasiswi semester 3 Prodi Informatika, Fakultas Ilmu Komputer (Fikom) Universitas Almuslim (Umuslim), Peusangan Bireuen, berhasil menempatkan dirinya sebagai salah satu peserta dari puluhan ribu mahasiswa dari berbagai Perguruan Tinggi, baik PTN dan PTS di seluruh Indonesia.
Gadis periang yang bercita- cita ingin menjadi full stack developer ini, ditempatkan pada Perguruan Tinggi penerima yaitu Universitas Negeri Yogyakarta (UNY).
Menurut Asmaul Husna, motivasi dirinya ikut program pertukaran mahasiswa, untuk menambah kolega dan mencari pengalaman dari sahabat yang berasal dari berbagai ragam budaya dan adat istiadat yang ada di Indonesia.
“ Saya ingin mendapatkan kesempatan belajar dengan orang yang kultur dan adat budaya nya berbeda,”ujar gadis yang punya hobby mendengar podcast tentang berita terkini, dan mengikuti perkembangan teknologi informasi serta teori konspirasi satelit.
Asmaul Husna bercerita bahwa awalnya dia dapat informasi tentang program Kampus Merdeka, dari live instagramnya Mas menteri Nadiem Makarim, program tersebut di share beberapa selebgram dan youtuber, jadi menurut saya ini adalah kegiatan yang sangat berguna, apalagi bagi saya mahasiswi yang baru semester 3, ujar Asmaul Husna malu-malu.
